Beberapa penyakit sendi dapat menyebabkan kaki bengkak, baik secara langsung karena peradangan sendi atau karena efek sistemik yang mempengaruhi kaki. Berikut adalah beberapa penyakit sendi yang dapat menyebabkan kaki bengkak:
Osteoartritis (Pengapuran Sendi): Osteoartritis adalah penyakit sendi degeneratif yang menyebabkan kerusakan pada kartilago sendi. Ini dapat menyebabkan nyeri, kekakuan, dan peradangan yang kadang-kadang menyebabkan bengkak di sendi kaki.
Rheumatoid Arthritis (Rematik): Rematik adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan kronis pada sendi. Sendi kaki, terutama di pergelangan kaki dan jari kaki, bisa bengkak, nyeri, dan meradang.
Gout(Asam Urat) : Asam Urat adalah bentuk arthritis yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di sendi. Serangan gout sering kali mempengaruhi sendi besar di kaki, seperti jempol kaki, menyebabkan bengkak, kemerahan, dan nyeri hebat.
Pseudogout (Artritis Pseudogout): Mirip dengan gout, pseudogout disebabkan oleh kristal kalsium pirofosfat yang mengendap di sendi, menyebabkan peradangan, bengkak, dan nyeri pada sendi, termasuk sendi kaki.
Lupus Eritematosus Sistemik (SLE): Lupus adalah penyakit autoimun yang dapat mempengaruhi banyak organ tubuh, termasuk sendi. Gejala sendi lupus bisa termasuk bengkak, nyeri, dan kekakuan pada sendi kaki.
Artritis Psoriatik: Ini adalah jenis arthritis yang terkait dengan psoriasis, suatu kondisi kulit. Artritis psoriatik dapat menyebabkan bengkak pada sendi-sendi kaki dan juga mempengaruhi jari kaki, sering kali dengan gejala seperti “jari sosis.”
Infeksi Sendi (Artritis Septik): Infeksi pada sendi (biasanya disebabkan oleh bakteri) dapat menyebabkan peradangan akut, nyeri, dan bengkak pada sendi kaki yang terkena.